Sabtu, 27 Januari 2024

ANDROID dari Masa ke Masa


Android adalah sistem operasi berbasis Linux yang dirancang untuk perangkat bergerak layar sentuh seperti telepon pintar dan komputer tablet. Android awalnya dibuat oleh Android, Inc., sebuah perusahaan yang didirikan oleh Andy Rubin, Rich Miner, Chris White, dan Nick Sears pada tahun 2003. 

Google kemudian membeli Android, Inc. pada tahun 2005 dan merilis sistem operasi ini secara resmi pada tahun 2007, bersama dengan Open Handset Alliance, sebuah konsorsium dari perusahaan-perusahaan perangkat keras, perangkat lunak, dan telekomunikasi yang bertujuan untuk memajukan standar terbuka perangkat seluler.

Android memiliki sejarah versi yang panjang dan beragam, yang dinamai berdasarkan nama-nama makanan penutup atau permen. Versi pertama yang dirilis secara komersial adalah Android 1.0, yang dikenal sebagai Android Alpha, pada bulan September 2008. Versi ini digunakan pada ponsel Android pertama, yaitu HTC Dream atau T-Mobile G1. Versi ini memiliki fitur-fitur dasar seperti akses ke Google Play Store (saat itu bernama Android Market), Gmail, Google Maps, Google Calendar, Google Contacts, dan Google Search.

Versi kedua adalah Android 1.1, yang dikenal sebagai Android Beta, pada bulan Februari 2009. Versi ini menambahkan beberapa perbaikan bug dan fitur baru, seperti kemampuan untuk menampilkan dan menyimpan lampiran dalam pesan, dukungan untuk suara dan video pencarian, dan animasi transisi antara layar.

Versi ketiga adalah Android 1.5, yang dikenal sebagai Android Cupcake, pada bulan April 2009. Versi ini merupakan versi pertama yang menggunakan nama makanan penutup sebagai kode nama. Versi ini menambahkan fitur-fitur seperti dukungan untuk kamera, perekam video, pemutar musik, widget, dan papan ketik virtual. Versi ini juga memperkenalkan Android Developer Challenge, sebuah kompetisi untuk mengembangkan aplikasi terbaik untuk Android.

Versi keempat adalah Android 1.6, yang dikenal sebagai Android Donut, pada bulan September 2009. Versi ini menambahkan fitur-fitur seperti dukungan untuk resolusi layar yang lebih tinggi, pencarian teks dan suara yang lebih baik, integrasi dengan galeri, kamera, dan camcorder, dan pembaruan sistem yang lebih cepat.

Versi kelima adalah Android 2.0, yang dikenal sebagai Android Eclair, pada bulan Oktober 2009. Versi ini menambahkan fitur-fitur seperti dukungan untuk akun email yang lebih banyak, sinkronisasi kontak dengan Facebook, navigasi berbasis suara, kamera yang lebih baik dengan fokus otomatis, flash, zoom digital, dan efek warna, dan dukungan untuk Bluetooth 2.1.

Versi keenam adalah Android 2.2, yang dikenal sebagai Android Froyo, pada bulan Mei 2010. Versi ini menambahkan fitur-fitur seperti dukungan untuk Adobe Flash, hotspot Wi-Fi portabel, instalasi aplikasi ke kartu SD, peningkatan kinerja, dan pembaruan otomatis aplikasi.

Versi ketujuh adalah Android 2.3, yang dikenal sebagai Android Gingerbread, pada bulan Desember 2010. Versi ini menambahkan fitur-fitur seperti dukungan untuk NFC (Near Field Communication), sensor gyro, kamera depan, manajemen daya yang lebih baik, dan antarmuka pengguna yang lebih halus.

Versi kedelapan adalah Android 3.0, yang dikenal sebagai Android Honeycomb, pada bulan Februari 2011. Versi ini merupakan versi pertama yang dirancang khusus untuk komputer tablet, dengan antarmuka pengguna yang dioptimalkan untuk layar yang lebih besar, dukungan untuk multitasking, keyboard virtual yang lebih besar, dan fitur-fitur lainnya.

Versi kesembilan adalah Android 4.0, yang dikenal sebagai Android Ice Cream Sandwich, pada bulan Oktober 2011. Versi ini merupakan versi pertama yang menyatukan antarmuka pengguna untuk telepon pintar dan komputer tablet, dengan fitur-fitur seperti pengenalan wajah, kontrol suara, pemberitahuan yang dapat dihapus, dan widget yang dapat diubah ukurannya.

Versi kesepuluh adalah Android 4.1, yang dikenal sebagai Android Jelly Bean, pada bulan Juli 2012. Versi ini menambahkan fitur-fitur seperti Google Now, sebuah layanan yang menyediakan informasi yang relevan dengan konteks pengguna, peningkatan kinerja dengan Project Butter, dukungan untuk tindakan suara offline, dan kemampuan untuk menyesuaikan layar beranda.

Versi kesebelas adalah Android 4.4, yang dikenal sebagai Android KitKat, pada bulan Oktober 2013. Versi ini menambahkan fitur-fitur seperti dukungan untuk perangkat dengan RAM rendah, pencarian suara yang lebih baik dengan Google Search, integrasi dengan Google Cloud Print, dan dukungan untuk host USB audio.

Versi kedua belas adalah Android 5.0, yang dikenal sebagai Android Lollipop, pada bulan November 2014. Versi ini menambahkan fitur-fitur seperti antarmuka pengguna yang baru dengan Material Design, dukungan untuk arsitektur 64-bit, dukungan untuk beberapa akun pengguna, dukungan untuk notifikasi di layar kunci, dan mode hemat daya.

Versi ketiga belas adalah Android 6.0, yang dikenal sebagai Android Marshmallow, pada bulan Oktober 2015. Versi ini menambahkan fitur-fitur seperti kontrol izin aplikasi yang lebih baik, dukungan untuk sensor sidik jari, dukungan untuk USB Type-C, dukungan untuk Android Pay, dan fitur Doze yang mengoptimalkan penggunaan daya saat perangkat tidak digunakan.

Versi keempat belas adalah Android 7.0, yang dikenal sebagai Android Nougat, pada bulan Agustus 2016. Versi ini menambahkan fitur-fitur seperti dukungan untuk multi-window, dukungan untuk realitas virtual dengan Daydream, dukungan untuk Unicode 9.0, dukungan untuk Vulkan API, dan fitur Data Saver yang mengurangi penggunaan data seluler.

Versi kelima belas adalah Android 8.0, yang dikenal sebagai Android Oreo, pada bulan Agustus 2017. Versi ini menambahkan fitur-fitur seperti dukungan untuk picture-in-picture, dukungan untuk ikon adaptif, dukungan untuk notifikasi titik, dukungan untuk autofill, dukungan untuk Android Instant Apps, dan fitur Google Play Protect yang melindungi perangkat dari aplikasi berbahaya.

Versi keenam belas adalah Android 9.0, yang dikenal sebagai Android Pie, pada bulan Agustus 2018. Versi ini menambahkan fitur-fitur seperti dukungan untuk navigasi berbasis gerakan, dukungan untuk notch, dukungan untuk kesejahteraan digital, dukungan untuk baterai adaptif, dukungan untuk kecerahan adaptif, dan fitur Slices yang menampilkan konten aplikasi di Google Search.

Versi ketujuh belas adalah Android 10, yang dirilis pada bulan September 2019. Versi ini merupakan versi pertama yang tidak menggunakan nama makanan penutup sebagai kode nama. Versi ini menambahkan fitur-fitur seperti dukungan untuk tema gelap, dukungan untuk privasi yang lebih baik, dukungan untuk mode fokus, dukungan untuk aksi geser, dukungan untuk 5G, dan dukungan untuk foldable.

Versi kedelapan belas adalah Android 11, yang dirilis pada bulan September 2020. Versi ini menambahkan fitur-fitur seperti dukungan untuk percakapan yang diprioritaskan, dukungan untuk balon percakapan, dukungan untuk kontrol media, dukungan untuk perangkat pintar, dukungan untuk izin sekali pakai, dukungan untuk merekam layar, dan dukungan untuk Android Auto nirkabel.

Versi kesembilan belas adalah Android 12, yang dirilis pada bulan Oktober 2021. Versi ini menambahkan fitur-fitur seperti dukungan untuk Material You, sebuah sistem desain yang menyesuaikan warna, bentuk, dan animasi berdasarkan preferensi pengguna, dukungan untuk privasi dashboard, dukungan untuk indikator kamera dan mikrofon, dukungan untuk klip aplikasi, dukungan untuk game mode, dan dukungan untuk haptic-coupled audio effect.


Itulah ringkasan artikel tentang sejarah sistem operasi Android, menguraikan versi dari

Share this

0 Comment to "ANDROID dari Masa ke Masa"

Posting Komentar